Melawi, Kalimantan Barat, mediaarbiter.com
Diawal Pertengahan bulan Romadan dan pasca Hari raya idul fitri 1 syawal1442 ďan hari kenaikan Isa Almasih 13 mei 2021 lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Melawi kian menggila. Bahka warga terkonfirmasi positif sudah tembus angka 35 kasus.
Hal itu juga dipicu masih banyak warga diduga tak patuhi protokol kesehatan. Bahkan Peraturan Bupati Nomor 38 Tahun 2020 tentang Adaptasi Kebiasan Baru (AKB) terkesan tak terlaksana.
Diharapkan Pemkab perlu meningkatkan penegakan disiplin terhadap warga yang membandel.
Tak hanya itu, terjadinya lonjakan kasus Covid-19 itu, diduga juga dipicu makin tidak disiplinya masyarakat terhadap protokol kesehatan (Prokes). Bahkan banyak warga masih lakukan kerumunan dan banyak warga tak patuhi Prokes dan juga banyak yang tak bermasker,ucap Herry Harjomo selaku Korwil FW-LSM Biro Melawi.
“Iya nich, makin tak disiplin, Satgas harus tegas dan bila perlu diberlakukan sangsi terhadap warga yang membandel Dalam Pencegahan dan Pengendalian covid-19.
Apalagi berdasarkan penelusuran tim FW-LSM ada beberapa tenaga perawat yang terkomfirmasi positif dan mengalami kelelahan ini sangat mengkhawatirkan ucap Jumain sekretaris FW-LSM Korwil Melawi.
Untuk meningkatkan kinerja tim satgas dan para medis yang bertugas bisa saja pemkab mempertimbangkan dari segi honor para petugas agar mereka bekerja lebih bersemangat dan full time pungkas Jumain.
Penulis: Rinto Andreas/Sopyan Maulana
