Bandung, mediaarbiter.com
Untuk pertama kalinya di lingkungan UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) Teknik melakukan asesmen lapangan (AL) pada Program Studi Elektro Fakultas Sains dan Teknologi (FST), di Auditorium FST, Jumat-Sabtu (1-2/07/2022).
Kegiatan AL tersebut di buka langsung oleh pelaksana harian (Plh) Rektor Prof. Rosihon Anwar, yang menyampaikan bahwa Asesmen Lapangan LAM Teknik ini merupakan kegiatan yang pertama kali proses akreditasi melalui LAM di UIN Sunan Gunung Djati Bandung, yang sebelumnya melalui BAN PT. “Tentunya terdapat perbedaan proses akreditasi melalui BAN PT ataupun LAM Teknik yang kesemuanya bertujuan meningkatkan kualitas dari Jurusan atau Program Studi,” tegasnya, Jumat (1/7/2022).
Prof Rosihon menegaskan bahwa proses Asesmen Lapangan ini “tidak hanya menjudge tetapi juga merupakan proses pembinaan bagi Jurusan/Program Studi Teknik Elektro untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dari waktu ke waktu,” jelasnya.
Kegiatan yang diasesori oleh Prof. Ir. Adit Kurniawan, M.Eng, Ph.D. dari ITB dan Prof. Dr. Eng I Made Yulistya Negara, ST.,M.Sc dari ITS berjalan lancar, mulai dari proses pemeriksaan berkas-berkas kelengkapan akreditasi, diskusi mulai dari UPPS yang di pimpin oleh Dekan FST Dr. Hasniah Aliah, diskusi dengan LPM Dr. Ija Suntana, serta tanya jawab mengklarifikasi data yang di submit melalui LAM Teknik dengan Ketua Jurusan Teknik Elektro Nanang Ismail, MT.
Semua komponen juga ikut di wawancara diantaranya pengguna lulusan, alumni, mahasiswa serta dosen dan Tendik, yang semuanya diakumulasi sebagai komponen penilaian, termasuk kunjungan ke Laboratorium, unit layanan yang terdapat di UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Nanang Ismail, MT selaku Ketua Jurusan menuturkan bahwa proses AL yang menggunakan standar 9 kriteria, “berbeda dengan sebelumnya yang hanya 7 standar, tentu saja hal ini cukup berat, namun ini harus tetap dilalui dan berharap hasil yang maksimal kendati masih terdapat beberapa kekurangan, yang nanti harus segera dibenahi,” paparnya.
Eki Ahmad Zaki Hamidi, MT selaku Sekretaris Jurusan Teknik Elektro juga menjelaskan, menghadapi Akreditasi melalui LAM Teknik merupakan pengalaman baru dan mendapatkan hal baru untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Jurusan/Program Studi, “walaupun dengan persiapan yang cukup melelahkan dengan standar 9, dan berharap hasil terbaik. Mohon doa dan dukungannya dari civitas akademika agar mendapatkan nilai terbaik,” tandasnya.
Sebelum menutup kegiatan di hari kedua, Sabtu (2/7/2022) Asesor lapangan mengucapkan terima kasih atas penerimaan UIN Sunan Gunung Djati Bandung sehingga memudahkan proses penilaian dan berjalan cukup lancar, serta terkesan dengan kampus UIN Sunan Gunung Djati Bandung, “kami selaku Asesor berupaya seobyektif mungkin dalam melakukan penilaian dan mudah-mudahan mendapatkan hasil terbaik,” paparnya.
Dalam kata penutupan Dekan FST Dr. Hasniah Aliah mengatakan bahwa kami selalu berupaya untuk selalu meningkatkan kualitas pendidikan sesuai dengan visi dan misi yang ada, dan berharap nilai terbaik dari proses ini.
Kegiatan ini di tutup dengan doa yang di pimpin oleh Wakil Dekan III Dr. Aep Saepulloh. (Rekky nt)
