Bandung, mediaarbiter.com
Simulasi Assesment AUN-QA yang digelar Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) di Grand Cordela Hotel Bandung, baru-baru Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. Mahmud, mengajak semua jajaran untuk menyukseskan proses asesmen The ASEAN University Network-Quality Assurance (AUN-QA) yang akan diselenggarakan
“Ini sebagai ikhtiar bersama untuk peningkatan penjaminan mutu pendidikan tinggi. Agar tampilannya meyakinkan, isinya berbobot. Oleh karenanya, saya berharap kepada empat Dekan, tim ini harus diperkuat, dijaga solidaritasnya, jangan sampai pada saat pelaksanaan di bulan Oktober berubah. Jangan sampai kekurangan energi, mari kita sama-sama bergerak untuk meraih kesuksesan AUN-QA,” tegasnya saat membuka Simulasi Assesment AUN-QA yang digelar Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) di Grand Cordela Hotel Bandung, baru-baru ini.
Rektor menyampaikan empat Program Studi yang dipersiapkan untuk mengikuti asesmen yaitu Sastra Inggris (SI) Fakultas Adab dan Humaniora; Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan; Perbandingan Madzhab dan Hukum (PMH) Fakultas Syariah dan Hukum; Ilmu Alquran dan Tafsir (IAT) Fakultas Ushuluddin.
Narasumber acara tersebut adalah Prof. Dr. Didi Suherdi, Guru Besar UPI. Selain itu Prof. Dr. Rosihan Anwar, Wakil Rektor 1 juga memberikan arahan. Acara dipandu oleh Dr. Iu Rusliana, Kepala Pusat Pengembangan Standar Mutu.
Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Rosihon Anwar menegaskan, pimpinan universitas sangat berkomitmen memastikan kesuksesan asesmen sertifikasi AUN-QA.
“Pak Rektor terus mengingatkan kami untuk memastikan agenda ini berjalan lancar. Bagian dari proses menuju World Class University dan pemenuhan IKU pimpinan, juga tentu ini erat kaitannya dengan visi universitas,” jelasnya.
Para Dekan dan semua pimpinan Fakultas diminta mempersiapkan dan berkoordinasi terus menerus mempersiapkan assesment. “Saya kira ini sudah dipersiapkan lama dan cukup optimal. Tinggal empat bulan ke depan, mari bersama mempersiapkan sebaik mungkin hingga hari H, setelah itu bertawakal kepada Allah SWT,” tandasnya.
(Rekky nt)