DPRD Kota Bandung : Pengolahan Bank Sampah Tidak Hanya Sampah Organik Tapi Juga Anorganik

Bandung, mediaarbiter.com

Ketua DPRD Kota Bandung, H. Tedy Rusmawan, A.T., M.M., mendorong pengelolaan sampah di RW 12 Pasirwangi, Kecamatan Ujungberung untuk menjadi Bank Sampah.

Menurut Tedy, dengan menjadi bank sampah maka sampah yang diolah tidak hanya sampah organik tapi juga anorganik.

“Kami mendorong agar pengelolaan sampah di RW 12 ini, menjadi Bank Sampah. Karena tidak hanya mengolah sampah, tapi juga bagaimana memberikan nilai ekonomis,” tuturnya, saat mengunjungi Pengelolaan Sampah di RW 12 Pasirwangi, Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung, Jumat (19/5/2023).

Pengelolaan sampah yang berada di RW 12 Pasirwangi tersebut menyulap berbagai sampah menjadi sesuatu yang bermanfaat. Seperti sampah organik yang menghasilkan maggot, dimana maggot ini bisa menjadi pakan hewan ternak dan lain sebagainya.

Ia mengatakan konsep pengolahan sampah tersebut, sejalan dengan program Kang Pisman (Kurangi, Pisahkan, Manfaatkan) yang digalakkan oleh Pemkot Bandung.

Oleh karena itu, sampah lainnya seperti anorganik bisa juga dimanfaatkan, sehingga bernilai ekonomis. Dengan demikian, tidak hanya meminimalisir sampah tapi memanfaatkan sampah untuk membantu ekonomi masyarakat.


Dalam kesempatan tersebut, ia juga memberikan apresiasi kepada warga yang menjadi Pejuang Kang Pisman. Karena menjadi yang terdepan dalam mengalakan program tersebut di masyarakat.

“Ini perlu terus dikembangkan, dan adanya partisipasi dari warga terkait pengolahan sampah juga sangat baik,” katanya.

Seperti diketahui, dalam beberapa waktu terakhir Kota Bandung mengalami persoalan sampah, sebab TPA Sarimukti mengalami kendala teknis. Akibatnya sampah di sejumlah TPS Kota Bandung mengalami penumpukan.

Tedy berharap dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat untuk mengolah sampah, melalui program Kang Pisman maupun Bank Sampah, maka sampah dapat semakin berkurang di sumbernya.

“Maka kepada masyarakat mari kita terus olah sampah, mulai dari rumah kita sendiri. Sehingga sampah di Kota Bandung terus berkurang, dan menjaga lingkungan tetap bersih dan terjaga,” ujarnya (Rekky nt)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *