Bandung, mediaarbiter.com
Dalam rangka menyambut hari ulang tahun ke-33, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Taekwondo UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar Kejuaraan UIN Taekwondo Championship VI tahun 2024. Acara yang berlangsung di Gedung Abdjan Soelaeman dan Gedung Anwar Musaddad mulai dari tanggal 15 – 17 November 2024 ini diikuti oleh 2.086 taekwondoin dari 120 unit latihan yang tersebar di lima provinsi, yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, dan Banten.
Antusiasme tinggi terlihat jelas dalam kejuaraan ini, mencerminkan semakin berkembangnya minat masyarakat terhadap cabang olahraga taekwondo di Indonesia. Dalam sambutannya, Wakil Rektor III UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Husnul Qodim, menuturkan “Izinkan saya menyampaikan salam dan permohonan maaf dari Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung, yang seharusnya hadir pada acara ini namun karena ada agenda yang tidak bisa ditinggalkan, beliau mewakilkan kepada saya untuk menyampaikan sambutan. Sebagai Wakil Rektor III yang membawahi bidang kemahasiswaan dan Alumni, saya sangat mengapresiasi terselenggaranya UIN Taekwondo Championship 6,” tuturnya.
Prof Husnul berharap kegiatan ini dapat memberikan kontribusi positif bagi peningkatan prestasi olahraga di tanah air, khususnya di cabang taekwondo.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi dan unjuk prestasi, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai penting yang ingin kita tanamkan pada generasi muda, yaitu sportivitas, disiplin, kerja keras, dan semangat juang.
Dalam konteks pendidikan di UIN Sunan Gunung Djati Bandung, kami selalu berusaha mendukung pengembangan minat dan bakat mahasiswa, baik di bidang akademik maupun non-akademik. Taekwondo adalah salah satu cabang olahraga yang mencerminkan filosofi hidup, yakni keberanian, kesabaran, dan tanggung jawab. Nilai-nilai ini selaras dengan visi kami untuk mencetak generasi unggul yang berakhlak mulia.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung penyelenggaraan acara ini, mulai dari panitia, para sponsor, hingga peserta yang datang dari berbagai daerah. Semoga kegiatan ini dapat berlangsung dengan lancar dan sukses, serta memberikan manfaat bagi perkembangan olahraga Taekwondo di Indonesia,” jelasnya.
Kepada para atlet, bertandinglah dengan semangat dan junjung tinggi sportivitas. “Jadikan kompetisi ini sebagai ajang pembelajaran dan motivasi untuk terus berkembang, bukan semata-mata untuk meraih kemenangan. Karena pada hakikatnya, kemenangan sejati adalah keberanian kita untuk terus mencoba dan memperbaiki diri. Oleh karenanya dengan memohon ridho dan rahmatnya mari kita buka acara ini dengan sama sama membaca ummil kitab Al-Fatihah,” tandasnya.
Ketua Pelaksana Kejuaraan UIN Taekwondo Championship VI, Ashrul Nasrulloh, menyatakan bahwa panitia terus berupaya meningkatkan kualitas penyelenggaraan, termasuk fasilitas yang diberikan kepada para peserta. Salah satu terobosan yang dihadirkan tahun ini adalah pemberian sertifikat yang terdaftar di Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbud RI) untuk para pemenang.
“Selain itu, kami juga bekerja sama dengan Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengrov T-I) Jawa Barat untuk melakukan pemantauan terhadap atlet-atlet berpotensi melalui talent scouting. Hal ini bertujuan agar atlet yang memiliki kualitas dapat masuk dalam database taekwondo Jawa Barat dan berkesempatan untuk tampil di level yang lebih tinggi,” jelasnya.
Ketua Harian Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengrov TI) Jawa Barat, Irfan Suryadireja, mengungkapkan rasa kegembiraannya atas konsistensi UIN Sunan Gunung Djati Bandung dalam menyelenggarakan Kejuaraan UIN Taekwondo Championship setiap tahun. Menurutnya, kejuaraan ini memiliki peran penting dalam perkembangan olahraga taekwondo di Jawa Barat. (Rekky nt)
